Rehabilitasi Anak Nakal dan Korban Napza di UPT ANKN Surabaya - NAPSA(narkotika psikotropika & zat adiktif)
Headlines News :
Home » » Rehabilitasi Anak Nakal dan Korban Napza di UPT ANKN Surabaya

Rehabilitasi Anak Nakal dan Korban Napza di UPT ANKN Surabaya

Written By SMA N 1 TOMONI on Rabu, 12 Disember 2012 | 9:53 PTG


Rehabilitasi Anak Nakal dan Korban Napza di UPT ANKN Surabaya



Rate This

Masa remaja adalah masa transisi, dimana pada masa masa seperti ini sering terjadi ketidakstabilan baik itu emosi maupun kejiwaan. Pada masa transisi ini juga remaja sedang mencari jati diri sebagai seorang remaja. Namun sering kali dalam pencarian jati diri ini remaja cendrung salah dalam bergaul sehingga banyak melakukan hal yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku di masayarakat. Seperti perkelahian dan minum-minuman keras, pencurian, perampokan, perusakan/pembakaran, seks bebas bahkan narkoba. Perilaku menyimpang remaja tersebut dapat dikatakan sebagai kenakalan remaja.
Di kalangan remaja, sangat banyak kasus tentang penyalahgunaan narkoba. Dari data surveilans nasional pada tahun 2009 dijumpai 42% siswa SLTA laki-laki dan 6% siswa perempuan pernah mencoba menggunakan NAPZA. Lebih parah lagi dari pengguna diatas telah menggunakan jarum suntik, yang sangat rentan terinfeksi HIV/AIDS dan Hepatitis C.
Dinas Sosial melalui UPT Rehsos ANKN Surabaya memberikan bimbingan kepada para anak-anak nakal, eks narkoba dan pecandu narkoba. Khususnya untuk para eks pengguna narkoba UPT rehsos ANKN berperan dalam memulihkan, membangkitkan dan mengembalikan kepercayaan diri klien agar dapat mejalani kegiatan seperti sedia kala.
Di dalam panti ini semua klien di berikan bimbingan mental atau yang sekarang dikenal Character Bulding,  membangun disiplin diri dan kelompok, dari situ akan terbentuk kebiasaan-kebiasaan  yang positif, sehingga akan terbentuk pola pikir mindset dan perilaku yang lebih baik. M Djumadi R Kepala UPT ANKN mengatakan, “ Tentunya selama dibina selama 6 bulan klien dapat mempunyai bahan dan semangat untuk membentuk dirinya lebih baik.”
Seperti yang dikatakan oleh Eks Klien UPT ANKN bernama Muhyi dia mengatakan bahwa banyak sekali manfaat yang di dapatkan pada waktu di asramakan di ANKN. Mereka eks Klien sudah sadar bahwa apa yang dulu mereka lakukan adalah suatu tindakan yang tidak bermanfaat dan merugikan orang lain.  Selain bimbingan mental, di UPT ini juga diberikan bimbingan ketrampilan seperti ketrampilan service elektro, otomotif dan lain lain.
Para Eks Klien  yang telah keluar atau telah menjalani bimbingan di panti selama 6 bulan diberikan bantuan stimulan sebagai modal awal pengembangan ketrampilan yang telah di dapatkan para eks klien semasa belajar di UPT
Share this article :

0 ulasan:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. NAPSA(narkotika psikotropika & zat adiktif) - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger